Wisata Edukasi Murah di Sekitar Jakarta

by - November 27, 2017

Zaman dulu waktu saya kecil dimana udah terbiasa main di sawah, manjat-manjat pohon jambu, metik sayuran dan nyari tutut (kalau dikampung saya orang menyebut keong dengan sebutan tutut) rasa-rasanya untuk anak sekarang kebanyakan larinya adalah main game. Sebetulnya nggak ada yang salah dengan main game asalkan si orang tua dapat menerapkan aturan yang bijak alias jangan sering-sering membiarkan anaknya main game berjam-jam karena selain lama kelamaan membuat anak menjadi pribadi yang anti sosial juga lebih cepat membuat mata anak menjadi minus.

Back to topik yang mau saya bahas, di sekitar Jakarta juga banyak tempat wisata edukasi recomended yang tidak membuat kantong jebol contohnya 5 tempat yang mau saya share berikut :

1. Ragunan Zoo
Dahulunya kebun binatang yang ada di Jakarta bukanlah di ragunan seperti sekarang ini melainkan di daerah Cikini dengan nama "Planten En Dierentuin" yang berarti Tanaman dan Kebun Binatang dengan luas 10 hektar. Pada tahun 1964 kebun binatang ini berpindah tempat ke ragunan tepatnya di Jl. Harsono No.1 Pasar Minggu Jakarta Selatan dengan luas kebun binatang ragunan adalah 140 hektar (siap-siap kaki pegel kalau bertegad mengitari kebun binatang ragunan seharian hehe). Harga tiket ragunan zoo dapat dilihat di website resminya https://ragunanzoo.jakarta.go.id/ticket/


Ragunan zoo memiliki sekitar 295 spesies dan 4040 spesimen diantaranya terdiri dari primata (antara lain kera putih, siamang, orang utan dan gorilla), burung dan beraneka macam unggas. 

Peta Ragunan Zoo
Tips berwisata ke ragunan zoo dari saya adalah :
a. Bawa makan dan minum sendiri (karena berdasarkan pengalaman saya makanan yang dijual disini sebagian besar berupa mie instant dan snack)
b. Masuk ragunan zoo berdasarkan hewan yang ingin dilihat (area ragunan zoo yang sangat luas memungkinkan pengunjung tidak dapat mengunjungi seluruh spot)
c. Berangkat sepagi mungkin (jangan kaget kalau baru sampai ragunan zoo pukul 10.00 ke atas antriannya udah mengular berpuluh-puluh meter hehe)
d. Sebelum adzan berkumandang usahakan sudah di mushola terdekat
e. Siapkan uang pas untuk naik delman (kalau-kalau masih ingin mengelilingi seluruh spot ragunan zoo tapi kaki udah pegel)

2. Taman Mini Indonesia Indah (TMII)
Masih berada di sekitar Jakarta, wisata edukasi berikutnya yang recomended adalah TMII. Dengan luas 150 hektar tentunya nggak kalah luas dengan ragunan zoo, TMII ini kalau saya bilang tempat yang multi fungsi bisa buat nikahan, buat belajar dan hiburan juga (sering banget dipakai untuk acara gathering perusahaan). Ada banyak area di TMII diantaranya adalah anjungan dari berbagai daerah, keong mas, istana anak-anak, snowbay dan pusat peragaan IPTEK. Hal yang nggak boleh dilewatkan kalau kesini adalah naik kereta gantung dikarenakan kita dapat melihat hampir seluruh area TMII dari kereta gantung tarif yang dikenakan pada saat saya berkunjung kesana adalah Rp.30.000,- sangat worthed dengan pengalaman yang didapat.

3. Kuntum Farm Field
Nha kalau kuntum farm field ini masih relatif baru, beralamat di Jl. Raya Tajur No. 291, Kota Bogor (dari gerbang tol jagorawi sekitar 20-30 menit). Waktu kesini sebetulnya tanpa rencana karena tadinya mau ke puncak tapi liat cuaca waktu itu yang nggak bersahabat akhirnya dipilihlah yang lebih dekat. Harga tiket masuknya ketika itu adalah Rp.40.000,- dan sepertinya tempat wisata ini terbilang hits, banyak keluarga yang berkunjung ke sini, selain itu Kuntum Farmfield juga jadi langganan buat jalan-jalan anak TK dan SD.

Kegiatan yang bisa dilakukan anak-anak disini diantaranya :
a. Memberi makan hewan ternak seperti sapi, kambing, kelinci dan ikan dengan harga Rp.5.000,- perbakul dan perbotol untuk susu.
b. Panen sayur organic
c. Berkuda
d. Melukis caping & bakul
e. Games tangkap ikan 

Spot menuju pembelian tiket
Pintu masuk Kuntum Farm Field

Saya sangat betah berlama-lama disini, udara yang masih bersih serta pemandangan yang menyejukan mata setelah seminggu mata berlama-lama menatap layar komputer. Di area pintu masuk terdapat aneka tanaman hias dan aneka rempah-rempah yang dapat kita beli. Sesaat setelah disuguhkan dengan bunga-bunga yang begitu indah pengunjung disuguhkan dengan beragam ikan yang dengan lincahnya berenang. Saya sempat berujar sama suami "Lauk di dieu mah warareg terus ya A da hayoh wae diparab" hehehe kalau ke Bogor rasanya seperti pulang ke Garut apalagi kalau sudah mendengar orang mengobrol dengan bahasa sunda :D

Tanaman yang terdapat di area pintu masuk 
Kolam ikan ini jadi favoritenya calysta sampai-sampai nggak mau ganti tempat
Sebetulnya kalau lihat kambing udah sering banget karena rumah mamah di Garut tetangganya ada yang memelihara kambing, setiap Shubuh saya bangun bukan karena alarm HP melainkan karena alarm kambing
Kelinci disini ada yang boleh dilepas dan tidak, biasanya yang tidak boleh dilepas adalah kelinci-kelinci yang masih kecil dikarenakan masih terlalu rentan

Sapinya sadar kamera :D
Tidak jauh dari area sapi dan kambing, terdapat kolam ikan yang dijadikan area games penangkapan ikan, tempat berkuda serta unggas.
 
Rusa ini yang paling sedikit jumlahnya disana
4. Kebun Raya Bogor
Berdiri di pusat kota Bogor, kebun raya bogor memiliki 15.000 spesies tanaman. Sayangnya masih sedikit orang yang tertarik berkunjung kesini jika dibanding ke daerah puncak padahal ada beberapa spot bagus khususnya untuk yang memiliki hobby hunting foto, lalu dimana sajakah spot tersebut???

a. Monumen Lady Raffles
Monumen ini berada di gerbang utama sebelah selatan menceritakan perasaan seorang penjelajah Inggris, seorang jendral tangguh yang memenangkan banyak perang jatuh cinta kepada seseorang namun terpisah oleh maut. Kalau baca puisinya pasti meleleh :)  

b. Jembatan Merah
Jembatan putus cinta, begitulah julukan yang terkenal untuk jembatan merah ini dimana jika ada sepasang kekasih melewati jembatan ini secara bersamaan maka hubungannya akan kandas, percaya nggak percaya hehe kalau saya jujur agak nggak percaya sama yang namanya mitos, buat saya mitos cukup untuk didengar tanpa harus dipercaya..
 
c. Taman Astrid dan Kolam Teratai Raksasa
Taman Astrid digambarkan sebagai kecantikan seorang permaisuri Belgia yang merupakan ibunda Raja Boundouin yang sangat cantik. Kecantikannya terkenal di seantero jagad pada masanya. Di Taman ini yang menarik perhatian adalah sebuah taman teratai raksasa dan juga Grand Garden Resto (d/h Cafe Dedaunan). Waktu mencoba mencicipi makan siang bersama suami disana kesan pertama adalah makanannya sangat-sangat enak tapi lama banget nunggu makannya dateng hehehe mungkin karena waktu itu lagi ramai-ramainya pengunjung.
Taman Teratai Raksasa
Waktu liat daun teratai yang lebar tersebut rasanya ingin sekali naik dan berfoto di atasnya :D 

d. Griya Anggrek
Ini tempat yang paling ngebuat saya betah berlama-lama di Kebun Raya Bogor, melihat anggrek berwarna warni rasanya mau dibawa pulang semuaa, oia di griya anggrek ini juga dijual bibit anggrek tetapi masih berbentuk biji. Mengusung green house atau rumah kaca serasa berada diluar negeri, di dalam rumah kaca tersebut juga terdapat air mancur yang semakin membuat berat untuk meninggalkan tempat ini.






5. Taman Bunga Nusantara
dannn sampai juga di bagian ini, saya benci-benci cinta sama tempat ini. Masih inget banget dulu seminggu dari Taman Bunga Nusantara saya dan suami berbarengan masuk rumah sakit (so sweet) tapi yang nggak sweet adalah penyebabnya karena nyamuk..yuph apalagi kalau bukan nyamuk DB, jadi buat teman-teman yang mau kesini selalu sedia obat nyamuk oles ya karena kita nggak tau kapan nyamuk akan datang, terlepas dari semua kejadian itu yang paling saya syukuri banget sampai sekarang adalah anak saya nggak ikutan digigit nyamuk, pokoknya 1 bulan pasca jalan-jalan kesana hati saya belum bisa tenang, takut calysta juga kena, kalau udah demam saya langsung parno ketika itu langsung ngebayangin yang nggak-nggak..
Ok itu sedikit curhat,,,
Tidak sulit untuk menuju Taman Bunga Nusantara hanya saja harus rela berkorban waktu untuk berangkat sangat pagi karena lokasinya melewati jalur puncak dan tidak begitu jauh dari Gunung Gede, alamat lengkapnya di Jl. Mariwati KM 7, Desa Kawungluwuk, Kecamatan Sukaresmi, Cianjur. Setelah bermacet-macet ria selama perjalanan, kita akan diobati oleh bersihnya udara dan juga pemandangan yang sejauh mata memandang terhampar bunga warna-warni memanjakan mata. Banyak sekali spot bagus disini dan saya akan share spot yang menurut saya sayang buat dilewatkan.

a. Menara Pandang
Tidak jauh dari pintu masuk kita dapat melihat salah satu icon tempat ini yaitu menara pandang. Dari menara 4 tingkat ini kita bisa lepas menikmati pemandangan sekitar taman bunga yang asri banget terutama taman labirin.
 
Melalui menara pandang kita dapat melihat Taman Bunga Nusantara dari berbagai sisi
b. Green house
Bedanya green house disini dengan green house di Kebun Raya Bogor adalah spesiesnya yang lebih banyak, dengan luas 2000 meter persegi yang di tata begitu apik rata-rata bunga disini berasal dari negara 4 musim sehingga diperlukan treatment khusus.
Green house
Sedikit narcys :D
c. Taman Jepang
Menawarkan suasana taman khas Jepang yang sederhana namun tertata dengan sangat rapi. Disini terdapat gazebo untuk beristirahat. 

Kalau udah liat air mancur model gini serasa ingat kampung halaman sendiri hehe
Dengan sedikit filter terlihat seperti sedang autumn di Jepang
d. Taman lainnya
Saya sebut taman lainnya karena saya lupa nama-nama tamannya hehehe


Taman Palm
Taman Mediterania

Taman Bali

Lorong menuju Taman Mediterania
"Traveling – it leaves you speechless, then turns you into a storyteller.” – Ibnu Battuta

See u..
-rina-

You May Also Like

0 komentar